Rabu, 26 September 2018

Catatan Taklim Bakda Maghrib 35

Rabu, 26 September 2018, Ust Abu Sinan


  • Rosululloh sholallohu ‘alaihi wasalam diutus oleh Alloh subhanahu wata’ala adalah untuk mensucikan hati umatnya, menyampaikan firman Alloh dan untuk menyeru umat manusia agar bertauhid dan meninggalkan kesyirikan
  • Kita duduk mendengarkan ayat Al Qur’an dan hadits dibacakan adalah untuk meningkatkan keimanan, maka dengarkanlah dengan sepenuh hati dan pahamilah
  • Keimanan itu indah dan menghiasi hati seorang hamba, semakin baik keimanan seseorang maka semakin baik dan indah keadaan hati hamba tersebut
  • Orang yang mendapatkan petunjuk akan merasa benci terhadap kekufuran sebagaimana dia benci untuk dimasukkan kedalam neraka
  • Salah satu ciri orang yang ikhlas ialah ia akan selalu istiqomah didalam beribadah dalam berbagai keadaan
  • Keimanan itu bercabang cabang dan setiap cabangnya adalah amalan kebaikan sehingga orang yang beriman akan selalu berusaha untuk mengerjakan amalan kebaikan
  • Hadits ke-13 arbain an nawawi : Dari Abu Hamzah Anas bin Malik rodhiyallohu ‘anhu pembantu Rosululloh ‘alaihi sholaatu was salam dari Nabi shollallohu ‘alaihi wasalam bersabda: “Tidaklah (sempurna) keimanan salah seseorang dari kalian sampai dia mencintai untuk saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya”. (HR. Bukhori dan Muslim)
  • Salah satu pengamalan dari hadits ini adalah kita menyukai apa apa yang baik untuk saudaranya sebagaimana kita menyukai apa apa yang baik untuk diri kita sendiri
  • Kita hendaknya bergaul dengan manusia sebagaimana kita ingin dipergauli, apabila kita ingin dipermudah urusannya oleh manusia maka hendaknya kita juga mempermudah urusan mereka
  • Balasan adalah sesuai dengan jenis amal perbuatannya, apabila ingin mendapatkan balasan yang baik maka berbuatlah yang baik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar